27 rabu 2014
Dengan maraknya mata sipit yang sedikit demi sedikit ada indikator pingin menguasai dan menindas masy scr halus.
Maka setidaknya masy menyadari akan kondisi saat ini yang dialami.
Contoh konkritnya masalah harga tembakau yang rata2 penguasanya bermata sipit
Melihat kondisi spt ini cina seolah olah yang berkuasa didalam dunia bisnis meski mereka yang berstatus penbeli,dan petani penjual. Seharusnya dalam aturan pembeli-penjual yang berhak menentukan harga adlh penjual.bukan pembeli.
Dari sini betapa mirisnya melihat kondisi masy madura di kibuli .salah satu faktornya adalah.
1.kebodohan
Harusnya masy madura pintar menyikapi tentang hal ini dan bersatu menbangun lingkaran bola dalam satu kesatuan tanpa dipinpin orang asing dengan Keberanian dan pengetahuan dan demi terciptanya masx makmur sepanjang tahun ,mengingat selama ini setiap tahunya masy madura kekurangan terus
2.tidak ada organisasi
Selama masy madura mementngkan keperluanya sndiri maka suli terciptanya kemerdekaan masyarakat madura dari org2 yg bermata sipit
Maka diperlukan suatu keberanian dalam bertindak memajukan dan menbebaskan masy madura dengan menberikan pengetatahuan& penyadaran diri Dan tidak lg menjual tembakau ke Cina.
3.tidak ada perkumpulan pengsaha tembakau madura
Lain halnya dengan Cina meski kelihatanya berbeda tp mereka ibarat api dalam sekam.
4.penguasa madura yang egois
Tidak dgn penguasa cina cina rela berbagi antar sesama cina
Maka demikian maka sangat diperlukan perjuangan anak anak muda ,mandiri dalam berbisnis dan mensejahterahkan masy madura bebas dari embel2 asing .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar